topmetro.news – Nama Mauricio Pochettino muncul ke permukaan sebagai calon kuat pelatih Barcelona selanjutnya. Menurut laporan Football Espana, Pochettino sudah mengadakan pertemuan dengan presiden Barcelona, Josep Maria Bartomeu.
Lantas, kenapa Pochettino yang dipilih manajemen Barcelona? Ada berbagai alasan melatarbelakaginya. Pochettino diharapkan kembali menghidupkan sihir akademi milik Barcelona, La Masia.
Dulu, La Masia aktif mempromosikan pemain-pemain yang kemudian menjadi personel andalan Barcelona. Beberapa di antaranya adalah Gerard Pique, Carles Puyol, Xavi Hernandez, Pedro Rodriguez hingga Lionel Messi.
Nama-nama di atas membantu Barcelona tak hanya mendominasi kompetisi domestik, namun juga Eropa. Akan tetapi, memasuki 2015, segalanya berubah. Tidak ada lagi pemain jeboan akademi La Masia yang eksis menduduki posisi starting XI Barcelona.
Karena itu, Pochettino yang berpengalaman mengorbitkan pemain-pemain muda seperti Dele Alli dan Harry Kane, diharapkan dapat melakukan hal yang sama di Barcelona. Kemudian, alasan lain Pochettino dipilih sebagai pelatih Barcelona karena keberadaan Messi.
Sudah rahasia umum, Messi dilaporkan akan meninggalkan Barcelona ketika kontraknya berakhir pada 30 Juni 2021. Selain Inter Milan dan Manchester City, klub masa kecil Messi, Newell’s Old Boys, bukan tak mungkin dituju pemain berjuluk La Pulga tersebut.
Messi bisa pindah ke Newell’s efek rindu kampung halaman. Terlebih di skuad Barcelona saat ini, tak ada satu pun pemain senior Barcelona yang berpaspor Argentina.
Baca juga : Nama Pochettino Mencuat Gantikan Setien di Barcelona
Harapannya dengan Pochettino masuk ke ruang ganti Barcelona (Pochettino berpaspor Argentina), aroma tango kembali tercium di sana. Ujung-ujungnya, Messi memutuskan memperpanjang masa baktinya bersama Barcelona.
Meski begitu, Pochettino belum tentu dipilih jika nantinya Setien dipecat manajemen Barcelona. Sebab, sejumlah nama juga masuk radar Barcelona.
Mereka ialah Thierry Henry (Montreal Impact) dan Xavi Hernandez (Al-Sadd). Bahkan Josep Guardiola (Manchester City) disebut-sebut juga masuk radar Blaugrana –julukan Barcelona.
Kedatangan Pochettino Gantikan Setien Jadi Penghinaan Bagi Barcelona
Banyak kegagalan menimpa Barcelona, usai LaLiga Spanyol dan Liga Champions musim ini telah direnggut paksa. Menendang pelatih Quique Setien dan digantikan Mauricio Pochettino bisa berimbas penghinaan bagi mereka.
Semenjak mengganti Ernesto Valverde yang gagal persembahkan gelar Supercopa de Espana, El Barca mempercayakan kursi kepelatihan kepada Setien. Maklum, strategi penguasaan bolanya saat di Real Betis dipercaya bisa membangkitkan lagi taktik Tiki-Taka yang nyaris punah.
Alih-alih membuat Catalan kian tangguh, trofi Copa del Rey dan LaLiga Spanyol nyatanya juga tak kunjung didapatkan. Puncaknya saat dibantai sadis oleh Bayern Munchen dengan skor 2-8, Sabtu (15/08/20), Setien pun langsung dipecat karena rekor memalukan di kancah Eropa.
Hal ini pun lantas membuat pihak manajemen berminat mendatangkan eks juru taktik Tottenham Hotspur, Mauricio Pochettino dengan tujuan mutlak membangun kembali kekuatan jelang lakoni musim depan. Namun melansir Live Soccer TV, hal ini bisa jadi berwujud penghinaan usai sang pelatih asal Argentina mengucapkan suatu sumpah.
reporter | yofe
sumber:okezone
